Tips Lulus Ujian Sertifikasi Pengadaan

Alhamdulillah, itulah kalimat pertama yang saya ucapkan ketika lulus Ujian Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/jasa di LKPP beberapa waktu silam. Maklum saja, pagi itu hanya ada 5 orang yang lulus dari 35 peserta ujian. Saya merasa ini adalah semata-mata pertolongan dari Alloh SWT. Rasa syukur ini bukan tanpa alasan, karena saya baru memulai di bidang Pengadaan Barang/jasa kurang lebih 1 bulan yang lalu dan Alhamdulillah saya bisa lulus dengan Nilai yang lumayan baik.


Hari itu hujan tiada henti mendera Ibu Kota Jakarta. Banjir sana sini, macet, basah kuyup, seperti pelengkap ketegangan saya sebelum menghadapi Ujian di LKPP, Gedung SME Tower lantai 17. Dengan seragam yang sebagian basah saya masuk keruangan, untungnya saya datang lebih awal sehingga punya persiapan untuk menenangkan diri dan mencoba mengulang latihan soal yang telah saya catat.

Sayapun daftar ulang ke bagian administrasi, jangan lupa membawa Surat Perintah Tugas atau SPT dari atasan langsung karena bagian Administrasi pasti akan menagihnya, kalau tidak ada jangan harap bisa membawa pulang sertifikat meskipun kita lulus. Jangan lupa siapin blanko SPPDnya dan diserahkan ke bagian Administrasi agar segala biaya perjalanan kita bisa dibayarkan oleh Negara, kan ini dalam rangka Tugas Negara juga, hehe.

Sabar Menunggu akhirnya nama saya dipanggil untuk masuk ke Ruang Ujian, Satu Komputer satu orang, tiap Meja diberi sekat agar meminimalisir terjadinya contek mencontek. Tiap ruang dilengkapi dengan CCTV, jika ada yang mencoba curang pihak LKPP tak segan untuk mendiskualifikasi peseta ujian. Sebelum login ke aplikasi ujian, pihak LKPP akan memberi pengarahan tentang tata cara mengisi jawaban dan juga mewanti-wanti agar tidak melakukan kecurangan.

Soal pun satu per satu mulai terungkap, saya mencoba menjawab sekenanya terlebih dahulu agar waktu yang diberikan cukup untuk melumat habis seluruh soal. Ujian Sertifikasi ini terdiri dari 90 Soal dengan durasi 2 Jam. Soal terdiri dari 25 Soal Benar-Salah dengan bobot nilai 2 Poin, 55 Soal Pilihan Ganda dengan bobot nilai 3 Poin, dan 10 Soal Kasus dengan bobot nilai 4 Poin. Jadi total bila bisa mengerjakan dengan benar semua mendapat nilai 255 Poin. Namun untuk lulus cukup dipermudah, hanya perlu nilai 167 poin atau lebih dari 65% soal yang benar. Jangan takut salah dalam mengerjakan soal karena tidak ada nilai Minus, jadi isi sebanyak-banyaknya soal yang bisa kita jawab.

Waktu tersisa masih menunjukkan 15 menit namun saya sudah tak sabar untuk mengetahui lulus atau tidak, saya pun mencoba untuk mengklik tombol selesai dan akhirnya saya lulus dengan nilai yang lumayan. Alhamdulillah. Saya melirik peserta disebelah kiri dan kanan saya ternyata mereka belum lulus.
Sayang sekali. Mungkin memang belum rezeki. Oleh karena itu saya merasa memiliki kewajiban untuk membantu teman-teman lain yang kesulitan dalam menempuh Ujian Sertifikasi ini dengan cara membagi Tips Sukses Ujian Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Jasa.

Apa saja tipsnya agar bisa Sukses Ujian Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Jasa dalam waktu singkat simak ulasannya berikut ini:
  1. Ada kemauan untuk belajar Pengadaan Barang/Jasa.
  2. Mengoleksi berbagai Peraturan di bidang Pengadaan Barang/Jasa, bisa diunduh gratis disini.
  3. Mencetak/membeli PERPRES 54 Tahun 2010 dan PERPRES 70 Tahun 2012 dan diberikan catatan berupa Note yang ditempel di halaman yang penting.
  4. Mendownload Gratis Latihan Soal Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Jasa disini.
  5. Mengikuti Simulasi Latihan Soal Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Jasa disini.
  6. Kalau anda tidak sempat download berbagai peraturan dan contoh soal bisa membeli Buku Pak Samsul Ramli yang berjudul “Bacaan Wajib Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Jasa”. Bisa dibeli di Toko Buku Gramedia atau toko buku besar lainnya. Mengapa saya merekomendasikan buku ini karena paparan materinya lengkap namun ringkas sehingga mudah dicerna. Selain itu Buku ini juga dilengkapi dengan Latihan soal disertai jawaban sehingga kemampuan kita menjawab soal bisa terasah dengan baik
  7. Mengunjungi Blog-blog para Ahli Pengadaan seperti Blognya Pak Khalid Mustafa dan Blognya Pak Samsul Ramli. Ilmu dari beliau insyaAlloh menambah pehamanan kita tentang dunia Pengadaan Barang/Jasa.
  8. Mendaftar Online ke LKPP . Pendaftaran dibuka H+10 hari kerja (senin-kamis), jadi bila kita mendaftar ujian di web LKPP pada tanggal 01 Februari maka tanggal pembukaan ujian untuk yang paling cepat adalah tanggal 15 Februari (kurang lebih, karena hari jumat-minggu tidak dihitung).
  9. Memilih Kota tempat Ujian yang paling cocok, karena saya orang Bekasi maka Jakarta menjadi lokasi yang paling cocok, hehe. Lokasi Ujian di Jakarta bertempat di Gedung SME Tower lantai 17.
  10. Membuat Surat Perintah Tugas yang ditandatangani oleh atasan langsung. SPT merupakan syarat administrative di LKPP.
  11. Membawa PERPRES 54/2010 dan PERPRES 70/2012 pada saat akan ujian. Karena Ujian boleh membuka Peraturan kecuali latihan soal, ini dilarang. Jangan lupa membawa PERPRES yang telah diberi catatan agar tidak kesulitan sewaktu mencari topik yang sesuai soal.
  12. Mendatangi Tempat Ujian 30 menit sebelum Ujian dimulai. Sebagai persiapan fisik dan psikis sebelum kita ujian.
  13. Menyerahkan SPT dan blanko SPPD pada saat mendaftar kebagian pendaftaran.
  14. Menyerahkan segala urusan kita kepada Alloh SWT  dan Berdoa semoga diberikan yang terbaik bagi kelulusan Ujian kita.
  15. Mengikuti Ujian dengan tenang dan Santai, jangan tegang dan jangan coba-coba curang, ancaman Diskualifikasi menjadi perhatian yang serius.
  16. Mengerjakan Soal secara runtut supaya tidak ada satu soalpun yang tersisa.
  17. Jangan ragu-ragu untuk menjawab, pastikan setiap soal yang ada dijawab dengan jawaban yang menurut kita paling masuk akal karena tidak ada nilai minus jika kita salah menjawab.
  18. Kita hanya punya waktu menjawab sekitar 1 menit 20 detik tiap soal, jawab secepat mungkin, jika jawabannya meragukan, tulis di selembar kertas nomor soal tersebut agar jika kita selesai menjawab semua soal dan masih tersisa waktu, kita bisa kembali ke soal tersebut untuk diperbaiki.
  19. Fokus pada Soal Pilihan Ganda dan Kasus karena memiliki bobot nilai yang signifikan.
  20. Bila telah selesai namun waktu tersisa masih banyak jangan langsung selesai, lebih baik membaca kembali jawaban kita satu per satu sembari mengevaluasi apakah jawaban kita sudah betul apa belum.
  21. Bila sudah yakin, silahkan klik tanda selesai dan bisa keluar Ruang Ujian.
  22. Bila Lulus (InsyaAlloh) akan dipanggil ke bagian pendaftaran untuk dibagikan sertifikat. Cek kembali Nama dan NIP kita supaya telah betul-betul sesuai.
Sekian Tips Sukses Ujian Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Jasa, mudah-mudahan teman-teman sekalian bisa sukses dalam menempuh Ujian.

Related Posts:

2 Responses to "Tips Lulus Ujian Sertifikasi Pengadaan"

Silahkan berkomentar dengan sopan

Bila tidak memiliki ID blogger bisa menggunakan Name/URL lalu masukkan Nama dan URL facebook/twitter anda. hindari menggunakan Anonim, Terima kasih.